Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 PLTP Terbesar di Dunia, 2 Ada di Indonesia

Kompas.com - 11/05/2023, 15:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

PLTP ini telah dikembangkan dalam beberapa fase dan pertama kali beroperasi aktif pada Juni 1996.

5. PLTP Hellisheidi, Islandia

PLTP Hellisheidi terletak di gunung berapi Hengill di Islandia dan memiliki kapasitas terpasang 400 MW.

PLTP ini adalah pembangkit listrik terbesar di Islandia dan terletak sebagian besar di atas batas lempeng antara lempeng tektonik Amerika Utara dan Eropa.

Baca juga: 10 Negara dengan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Terbanyak di Dunia, Indonesia Nomor 2

4. PLTP Makban, Filipina

PLTP Makban memiliki kapasitas terpasang 458 MW yang terletak di Filipina.

PLTP Makban memiliki enam unit pembangkit dan terletak dua provinsi yaitu di Provinsi Laguna dan Provinsi Batangas.

3. PLTP Cerro Prieto, Meksiko

PLTP Cerro Prieto memiliki kapasitas terpasang 720 MW dan terletak di Meksiko Utara, dimiliki oleh Comision Federal de Electricidad.

Baca juga: Potensi Panas Bumi di Jawa Barat, Terbesar se-Indonesia

2. PLTP Larderello, Italia

PLTP Larderello memiliki kapasitas terpasang 769 MW yang terdiri dari 34 unit pembangkit. Unit pertama dibangun pada 1913, menjadikannya yang tertua dari jenisnya.

Listrik yang dihasilkan PLTP Larderello menyumbang hampir 27 persen kebutuhan energi listrik di wilayah tersebut.

1. PLTP Geysers, AS

PLTP terbesar di dunia terletak di AS dengan nama Geyser Geothermal Complex, memiliki kapasitas terpasang 900 MW dengan 22 uni pembangkit dan tersebar di lahan yang sangat luas.

PLTP Geyser berada di atas lahan yang membentang di Pegunungan Mayacamas utara San Francisco, California.

Dengan kapasitas terpasang yang cukup besar, PLTP terbesar di dunia ini dapat mengalirkan energi listrik ke 900.000 rumah di AS.

Baca juga: Investasi Pembangkit Panas Bumi Dorong Energi Bersih

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Cara Hitung “Bagian Adil” Terkait Aksi Iklim Bias, Negara Kaya Diuntungkan
Cara Hitung “Bagian Adil” Terkait Aksi Iklim Bias, Negara Kaya Diuntungkan
LSM/Figur
Studi: Petani Sawit Mandiri Indonesia Tersisih dari Pasar Berkelanjutan
Studi: Petani Sawit Mandiri Indonesia Tersisih dari Pasar Berkelanjutan
LSM/Figur
Mengurai Strategi Hijau ASDP untuk Ferry Inklusif dan Berkelanjutan
Mengurai Strategi Hijau ASDP untuk Ferry Inklusif dan Berkelanjutan
BUMN
Dulu Melindungi, Kini Mencemari: Masker Covid-19 Jadi Masalah Global
Dulu Melindungi, Kini Mencemari: Masker Covid-19 Jadi Masalah Global
LSM/Figur
CarbonEthics Hitung Jejak Karbon AIGIS 2025, Capai 98,58 Ton CO2e
CarbonEthics Hitung Jejak Karbon AIGIS 2025, Capai 98,58 Ton CO2e
Swasta
BNPB: Banjir Bali Tunjukkan Kompleksitas Iklim, Bencana Hidrometeorologi, dan Prakiraan Cuaca
BNPB: Banjir Bali Tunjukkan Kompleksitas Iklim, Bencana Hidrometeorologi, dan Prakiraan Cuaca
Pemerintah
KLH Proyeksikan 4,8 Juta Ton CO2 Bisa Dijual di Pasar Karbon
KLH Proyeksikan 4,8 Juta Ton CO2 Bisa Dijual di Pasar Karbon
Pemerintah
Krisis Iklim, DBD Merebak, Ada 4,6 Juta Tambahan Kasus per Tahun
Krisis Iklim, DBD Merebak, Ada 4,6 Juta Tambahan Kasus per Tahun
LSM/Figur
Ironi Perikanan Indonesia: Produk Buruk, Penduduk Pesisir Stunting
Ironi Perikanan Indonesia: Produk Buruk, Penduduk Pesisir Stunting
Pemerintah
6 Tersangka Penambang Emas Ilegal di TN Meru Betiri Terancam 15 Tahun Penjara
6 Tersangka Penambang Emas Ilegal di TN Meru Betiri Terancam 15 Tahun Penjara
Pemerintah
Dari Limbah Jadi Harapan: Program FABA PLN Buka Jalan Kemandirian Warga Binaan
Dari Limbah Jadi Harapan: Program FABA PLN Buka Jalan Kemandirian Warga Binaan
BUMN
Hari Ozon Sedunia, Belantara Foundation Gandeng Vanfu Tanam Pohon di Riau
Hari Ozon Sedunia, Belantara Foundation Gandeng Vanfu Tanam Pohon di Riau
LSM/Figur
Di Tengah Gencarnya Jargon Karbon Biru, Mangrove dan Lamun Menyusut
Di Tengah Gencarnya Jargon Karbon Biru, Mangrove dan Lamun Menyusut
Pemerintah
UNICEF Ungkap Paradoks Malnutrisi: Obesitas Lebih Banyak daripada Kurang Gizi
UNICEF Ungkap Paradoks Malnutrisi: Obesitas Lebih Banyak daripada Kurang Gizi
Pemerintah
Pemotongan Dana Pendidikan Global Berpotensi Sebabkan 6 Juta Anak Putus Sekolah
Pemotongan Dana Pendidikan Global Berpotensi Sebabkan 6 Juta Anak Putus Sekolah
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau