Penyakit DBD dapat menimbulkan korban jiwa apabila tidak segera ditangani dengan benar. Oleh karena itu, Yanuar menyarankan agar orang tua segera membawa anak berobat jika mengalami demam yang tak kunjung turun selama 3-4 hari dan telah diberikan obat.
Menurutnya, tak ada salahnya orang tua mencurigai anak terkena infeksi DBD tanpa harus menunggu timbul bintik-bintik merah pada kulit terlebih dahulu. Ini karena, munculnya bintik-bintik merah merupakan tanda apabila jumlah trombosit sudah menurun.
“Jadi kalau misalnya sudah datang ke rumah sakit dengan kondisi sudah perdarahan di bawah kulit, sudah bintik-bintik merah, itu sebenarnya sudah terlambat," imbuh Yanuar.
Jika sudah perdarahan di bawah kulit, itu artinya trombositnya sudah menurun. Selanjutnya, dokter akan meminta pasien untuk memeriksa darah.
Yanuar menjelaskan, ketika gejawal awal DBD tak terdeteksi, berisiko menimbulkan perdarahan seperti mimisan atau muntah darah.
Kondisi ini bisa diikuti dengan turunnya jumlah trombosit dalam tubuh hingga di bawah 100.000. Jika hal ini terjadi, maka anak bisa mengalami penurunan kesadaran bahkan kematian.
“Jadi sebisa mungkin kalau misalnya sudah demam 3 hari tidak ada perbaikan, segera bawa berobat,” tuntas Yanuar.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya