Indikator 11.3.2 Proporsi kota dengan struktur partisipasi langsung masyarakat sipil dalam perencanaan dan manajemen kota yang berlangsung secara teratur dan demokratis.
Indikator 11.4 Mempromosikan dan menjaga warisan budaya dunia dan warisan alam dunia.
Indikator 11.4.1 Total pengeluaran per kapita yang diperuntukan untuk preservasi, perlindungan, konservasi pada semua warisan budaya dan alam (dengan Purchase Power Parity, PPP).
Indikator 11.4.1.(a) Total pengeluaran per kapita yang diperuntukan untuk preservasi, perlindungan, konservasi pada semua warisan budaya dan alam (non-PPP).
Indikator 11.5.1* Jumlah korban meninggal, hilang, dan terkena dampak bencana per 100.000 orang.
Indikator 11.5.2 Kerugian ekonomi langsung akibat bencana terhadap GDP, termasuk kerusakan bencana terhadap infrastruktur yang kritis dan gangguan terhadap pelayanan dasar.
Indikator 11.5.2.(a) Proporsi kerugian ekonomi langsung akibat bencana relatif terhadap PDB.
Indikator 11.6.1 Proporsi limbah padat perkotaan yang dikumpulkan secara teratur dengan pemrosesan akhir yang baik terhadap total limbah padat perkotan yang dihasilkan oleh suatu kota.
Indikator 11.6.1.(a) Persentase rumah tangga di perkotaan yang terlayani pengelolaan sampahnya.
Indikator 11.6.1.(b) Persentase sampah nasional yang terkelola.
Indikator 11.6.2 Rata-rata tahunan materi partikular halus (PM 2,5 dan PM 10) di Perkotaan (dibobotkan jumlah penduduk).
Indikator 11.6.2.(a) Rata-rata tahunan materi partikular halus PM 10.
Indikator 11.6.2.(b) Indeks Kualitas Udara.
Indikator 11.7.1 Proporsi ruang terbuka perkotaan untuk semua, menurut kelompok usia, jenis kelamin dan penyandang disabilitas.
Indikator 11.7.1.(a) Proporsi ruang terbuka perkotaan untuk semua.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya