Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
360info

360info adalah layanan informasi publik nirlaba independen yang berkantor pusat di Monash University, Melbourne. 360info berkolaborasi dengan banyak pakar, peneliti, jurnalis, dan akademisi dengan beragam keahlian yang relevan.

AI Jadi Suntikan Energi bagi Penelitian Medis di Indonesia

Kompas.com - 10/03/2024, 19:40 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Selain energi surya, pilihan energi terbarukan berikutnya adalah energi air, energi angin, energi panas bumi, energi laut, dan energi biomassa.

Energi surya dapat dikombinasikan dengan sumber energi alternatif lainnya, disesuaikan dengan potensi energi terbarukan di daerah tersebut. 

Dalam hal ini, peran AI sangat penting, mulai dari tahap perencanaan, hingga pengambilan keputusan, implementasi, dan pengoperasian sistem energi terbarukan untuk sistem kelistrikan.

Selama tahap perencanaan peluncuran energi terbarukan, AI memiliki kemampuan yang telah terbukti dalam memprediksi atau meramalkan potensi hasil energi terbarukan di suatu daerah.

AI juga mampu memperkirakan beban energi surya atau kapasitas penyimpanan energi di area tersebut.

Dan ketika tiba saatnya untuk mengambil keputusan, kemampuan AI untuk mengumpulkan dan memproses informasi dalam skala besar menginformasikan pilihan seputar manajemen energi, solusi penyimpanan energi terdistribusi, deteksi kesalahan, dan manajemen risiko. 

Setelah sumber energi alternatif tersedia di area tersebut, AI berpotensi menjadi aset dalam mengelola perhitungan respons permintaan, analisis stabilitas, kontrol kualitas daya, kontrol koordinasi pembangkitan, dan penentuan ukuran dan lokasi sistem penyimpanan energi.

Sebagai contoh, sistem kelistrikan di fasilitas penelitian medis di daerah terpencil dapat dirancang menggunakan panel fotovoltaik yang dikombinasikan dengan sistem hidro pompa skala kecil untuk penyimpanan energi.

Untuk penelitian yang membutuhkan akses ke sumber air seperti sungai atau danau di dekatnya, ini dapat digunakan sebagai reservoir bawah dari sistem hidro pompa skala kecil. Reservoir atas dari sistem ini dibuat dengan menggunakan tangki air. 

Sementara itu, jika tidak ada sumber air di dekatnya, reservoir bawah dapat dibuat dalam bentuk kolam air atau dapat juga menggunakan tangki air seperti reservoir atas.

Untuk menentukan ukuran dan kapasitas optimal dari panel fotovoltaik dan sistem pembangkit listrik tenaga air, metode optimasi pembelajaran mesin dapat digunakan untuk mempertimbangkan peramalan daya fotovoltaik, peramalan curah hujan, dan peramalan permintaan beban.

Prediksi atau peramalan dapat menggunakan metode AI sederhana seperti Regresi Linier Berganda (MLR), Extreme Learning Machine (ELM), atau metode AI yang lebih modern seperti Deep Learning.

AI juga berperan dalam mengoptimalkan desain dan pengoperasian sistem energi terbarukan hibrida.

Daya yang dihasilkan oleh panel surya bersifat selang seling, sehingga fasilitas penelitian kesehatan di daerah terpencil perlu dilengkapi dengan solusi penyimpanan energi, seperti baterai, ultracapacitor, dan penyimpanan hidro yang dipompa.

Algoritme pengoptimalan berbasis AI mampu mengungkap secara real-time konfigurasi optimal dari sistem energi terbarukan, yang berarti tidak ada daya yang terbuang percuma dan dapat didistribusikan dengan baik sesuai kebutuhan.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Walhi: Drainase Buruk dan Pembangunan Salah Picu Banjir Jambi

Walhi: Drainase Buruk dan Pembangunan Salah Picu Banjir Jambi

LSM/Figur
Uni Eropa Beri Produsen Mobil Kelonggaran untuk Penuhi Aturan Emisi

Uni Eropa Beri Produsen Mobil Kelonggaran untuk Penuhi Aturan Emisi

Pemerintah
Finlandia Tutup PLTU Batu Bara Terakhirnya

Finlandia Tutup PLTU Batu Bara Terakhirnya

Pemerintah
China Berencana Bangun PLTS di Luar Angkasa, Bisa Terus Panen Energi Matahari

China Berencana Bangun PLTS di Luar Angkasa, Bisa Terus Panen Energi Matahari

Pemerintah
AS Pertimbangkan Tambang Laut Dalam untuk Cari Nikel dan Lawan China

AS Pertimbangkan Tambang Laut Dalam untuk Cari Nikel dan Lawan China

Pemerintah
LPEM UI: Penyitaan dan Penyegelan akan Rusak Tata Kelola Sawit RI

LPEM UI: Penyitaan dan Penyegelan akan Rusak Tata Kelola Sawit RI

Pemerintah
Jaga Iklim Investasi, LPEM FEB UI Tekankan Pentingnya Penataan Sawit yang Baik

Jaga Iklim Investasi, LPEM FEB UI Tekankan Pentingnya Penataan Sawit yang Baik

Pemerintah
Reklamasi: Permintaan Maaf yang Nyata kepada Alam

Reklamasi: Permintaan Maaf yang Nyata kepada Alam

LSM/Figur
Dampak Ekonomi Perubahan Iklim, Dunia Bisa Kehilangan 40 Persen GDP

Dampak Ekonomi Perubahan Iklim, Dunia Bisa Kehilangan 40 Persen GDP

LSM/Figur
Studi: Mikroplastik Ancam Ketahanan Pangan Global

Studi: Mikroplastik Ancam Ketahanan Pangan Global

LSM/Figur
Kebijakan Tak Berwawasan Lingkungan Trump Bisa Bikin AS Kembali ke Era Hujan Asam

Kebijakan Tak Berwawasan Lingkungan Trump Bisa Bikin AS Kembali ke Era Hujan Asam

Pemerintah
Nelayan di Nusa Tenggara Pakai “Cold Storage” Bertenaga Surya

Nelayan di Nusa Tenggara Pakai “Cold Storage” Bertenaga Surya

LSM/Figur
Pakar Pertanian UGM Sebut Pemanasan Global Ancam Ketahanan Pangan Indonesia

Pakar Pertanian UGM Sebut Pemanasan Global Ancam Ketahanan Pangan Indonesia

LSM/Figur
3 Akibat dari Perayaan Lebaran yang Tidak Ramah Lingkungan

3 Akibat dari Perayaan Lebaran yang Tidak Ramah Lingkungan

LSM/Figur
1.620 Km Garis Pantai Greenland Tersingkap karena Perubahan Iklim, Lebih Panjang dari Jalur Pantura

1.620 Km Garis Pantai Greenland Tersingkap karena Perubahan Iklim, Lebih Panjang dari Jalur Pantura

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau