Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/08/2024, 19:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyelesaikan review tahunan bersama Morningstar Sustainalytics untuk menilai skor ESG Risk Rating.

Hasilnya, BRI menurunkan skor ESG Risk Rating-nya dari high risk pada 2020 menjadi low risk hanya dalam dua tahun dengan skor penilaian terakhir 17,8.

Dengan capaian tersebut, BRI mengimplementasikan komitmennya secara serius dalam hal keberlanjutan di perusahaan.

Baca juga: Lestari Summit 2024: Bongkar Peluang dan Tantangan Pendanaan Industri Hijau Indonesia

Sebagai entitas yang juga dekat dengan komunitas lokal, BRI bakal menyampaikan berbagai berbagai pandangannya dalam Lestari Summit 2024.

Lestari Summit 2024 adalah forum sebagai wadah bagi para pemimpin dan praktisi keberlanjutan untuk bertukar pikiran dan menginspirasi satu sama lain untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Acara akbar dari KG Media ini bakal diselenggarakan pada Rabu, 21 Agustus 2024, di Grand Ballroom Raffles Hotel, Jakarta.

BRI akan memaparkan insentif bagi komunitas lokal agar praktik berkelanjutan dapat terus dilakukan.

Baca juga: Lestari Summit 2024: Masa Depan Berkelanjutan Butuh Peta Jalan Green Jobs dan SDM

Beberapa bentuk insentif yang dapat diberikan antara lain dukungan keuangan, pengembangan kapasitas, ataupun akses ke sumber daya.

Insentif ini harus disesuaikan dengan kebutuhan dan konteks dari setiap komunitas lokal agar tepat guna sekaligus bermanfaat.

Selain itu, BRI akan memaparkan konsistensinya yang telah dilakukan sehingga menurunkan skor ESG Risk Rating secara signifikan.

Baca juga: Gandeng Berbagai Stakeholder, Lestari Summit 2024 Wujudkan Implementasi SDGs

Kearifan lokal

Di sisi lain, praktik keberlanjutan di daerah masing-masing perlu berpegangan pada kearifan lokal.

Dengan demikian, mereka yang terlibat dalam praktik serta proses pengambilan keputusan akan memiliki rasa tanggung jawab terhadap kemajuan daerahnya.

Praktik keberlanjutan tingkat lokal dapat mengupayakan keseimbangan serta mengurangi dampak negatif di daerah tersebut.

Baca juga: KTH Bakau Lestari Bisa Cuan dari Menanam Mangrove di Jambi

Hal ini membutuhkan kontinuitas jangka panjang agar hasilnya bisa dinikmati oleh komunitas lokal secara terus menerus.

Oleh karena itu, pendidikan dan pelibatan komunitas lokal dalam praktik keberlanjutan haruslah dilakukan dengan orientasi kemandirian.

Tujuannya agar komunitas lokal mampu melakukan praktik keberlanjutan secara berintegritas dan berkelanjutan.

Baca juga: Warga Malagufuk Jaga Tempat Pengamatan Burung di Papua Tetap Lestari

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ilmuwan Temukan Cara Manfaatkan Ampas Kopi untuk Beton

Ilmuwan Temukan Cara Manfaatkan Ampas Kopi untuk Beton

LSM/Figur
Cegah Kerusakan Hutan Perlu Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat

Cegah Kerusakan Hutan Perlu Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat

LSM/Figur
Kabar Baik, WMO Prediksi Lapisan Ozon Bisa Pulih Sepenuhnya

Kabar Baik, WMO Prediksi Lapisan Ozon Bisa Pulih Sepenuhnya

LSM/Figur
Adaro Masuk Daftar TIME World’s Best Companies 2024, Apa Strateginya?

Adaro Masuk Daftar TIME World’s Best Companies 2024, Apa Strateginya?

Swasta
Konvensi Panas Bumi IIGCE Berpotensi Hadirkan Investasi Rp 57,02 Triliun

Konvensi Panas Bumi IIGCE Berpotensi Hadirkan Investasi Rp 57,02 Triliun

Swasta
AI Bisa Tekan Emisi Karbon dan Tingkatkan Keuntungan Perusahaan, Bagaimana Caranya?

AI Bisa Tekan Emisi Karbon dan Tingkatkan Keuntungan Perusahaan, Bagaimana Caranya?

Swasta
Indonesia Turunkan Perusak Ozon HCFC 55 Persen Tahun 2023

Indonesia Turunkan Perusak Ozon HCFC 55 Persen Tahun 2023

Pemerintah
Masuk 500 Besar Perusahaan Terbaik Versi TIME, Intip Strategi ESG Astra

Masuk 500 Besar Perusahaan Terbaik Versi TIME, Intip Strategi ESG Astra

Swasta
Wanagama Nusantara Jadi Pusat Edukasi dan Konservasi Lingkungan di IKN

Wanagama Nusantara Jadi Pusat Edukasi dan Konservasi Lingkungan di IKN

Pemerintah
20 Perusahaan Global Paling 'Sustain' Versi Majalah TIME, Siapa 20 Teratas?

20 Perusahaan Global Paling "Sustain" Versi Majalah TIME, Siapa 20 Teratas?

Swasta
Tanpa Turunnya Emisi, Populasi Dunia Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

Tanpa Turunnya Emisi, Populasi Dunia Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

LSM/Figur
Kerajinan Lontar Olahan Perempuan NTT Diakui di Kancah Global

Kerajinan Lontar Olahan Perempuan NTT Diakui di Kancah Global

LSM/Figur
Partisipasi dalam “Ayo Sehat Festival 2024”, Roche Indonesia Dorong Akses Pemeriksaan Diabetes Sejak Dini

Partisipasi dalam “Ayo Sehat Festival 2024”, Roche Indonesia Dorong Akses Pemeriksaan Diabetes Sejak Dini

Swasta
Penyaluran Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 1.959 Triliun pada 2023

Penyaluran Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 1.959 Triliun pada 2023

Pemerintah
Terobosan, Jet Tempur Inggris Pakai Bahan Bakar Berkelanjutan

Terobosan, Jet Tempur Inggris Pakai Bahan Bakar Berkelanjutan

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau