KOMPAS.com - Premier League, liga utama sepak bola di Inggris, telah meluncurkan strategi keberlanjutan lingkungan sebagai bentuk komitmennya untuk mencapai nol emisi pada 2040.
Rencana keberlanjutan Premier League ini fokus pada tiga area prioritas.
Dikutip dari ESG News, Senin (17/3/2025), fokus pertama adalah menyesuaikan kinerja Premier League untuk mencapai nol emisi pada 2040 dengan tindakan langsung dari organisasi dan seluruh klub.
Kedua, mendekarbonisasi sepak bola, di mana organisasi akan bekerja sama dengan klub untuk mengurangi emisi di seluruh ekosistem sepak bola, termasuk penggunaan energi, perjalanan, dan keberlanjutan stadion.
Terakhir adalah melibatkan penggemar dan komunitas.
Baca juga: Emisi Karbon Industri Sepak Bola Dunia Setara dengan Satu Negara
Dengan memanfaatkan pengaruh globalnya, Premier League bisa mempromosikan kesadaran iklim dan pendidikan keberlanjutan melalui platform dan programnya.
Strategi itu kemudian diwujudkan dengan menyediakan sumber daya keuangan untuk mendukung proyek keberlanjutan.
Beberapa proyek keberlanjutan yang berjalan antara lain transisi stadion yang digunakan klub di Sistem Liga Nasional supaya menjadi lebih berkelanjutan.
Dana sebesar 9 juta poundsterling dipakai untuk mengganti lampu stadion menjadi lampu sorot LED pada 2030 sehingga mengurangi penggunaan energi hingga 50 persen.
Dukungan keuangan juga dipakai untuk hibah ketahanan dan adaptasi iklim. Premier League dalam hal ini menawarkan hibah modal untuk mendukung proyek ketahanan iklim dan peningkatan efisiensi energi supaya klub-klub lebih tahan terhadap tantangan lingkungan seperti cuaca ekstrem.
Sementara, untuk investasi sepak bola dan komunitas, Premier League menganggarkan dana sebesar 1,6 miliar poundsterling (2022-2025). Pendanaan itu mencakup peningkatan infrastruktur hijau dan inisiatif iklim yang berfokus pada komunitas.
Selain itu, Premier League juga menginisiasi Premier League Lifeskills and Personal Development Programme yang memberikan pendidikan keberlanjutan bagi para pemain akademi.
Baca juga: Bagaimana UEFA Membuat Sepak Bola Eropa Berkelanjutan?
Program ini akan membantu para atlet muda memahami perubahan iklim dan tanggung jawab lingkungan.
Strategi keberlanjutan lingkungan Premier League sendiri dibangun berdasarkan komitmen pada 2021 terhadap Kerangka Kerja Aksi Iklim Olahraga PBB dan upaya keberlanjutan yang dipimpin klub.
"Sepak bola Liga Premier dinikmati oleh ratusan juta penggemar di seluruh dunia. Kami memiliki kemampuan untuk menjangkau dan memengaruhi khalayak global yang signifikan, meningkatkan kesadaran akan isu perubahan iklim dan membantu menginspirasi perubahan perilaku yang positif.” kata Richard Masters, Kepala Eksekutif Liga Premier.
Dengan langkah-langkah baru ini, Premier League mengambil peran kepemimpinan dalam mendorong keberlanjutan di seluruh sepak bola, memastikan olahraga tersebut memainkan peran penting dalam aksi iklim, infrastruktur hijau, dan tanggung jawab lingkungan.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya