Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/04/2023, 11:16 WIB
Josephus Primus,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kewirausahaan sosial dan pemberdayaan perempuan menjadi komitmen PT Delta Dunia Makmur Tbk untuk program Environment, Social, and Governance (ESG).

Seperti diketahui, ESG menjadi salah satu kerangka kerja atau framework yang terkait dengan keberlanjutan atau sustainability.

Keterhubungan ESG dengan sustainability adalah pengelolaan perusahaan dengan energi terbarukan, pemberdayaan pendidikan, kewirausahaan perempuan, ekonomi sirkular, hingga penyelamatan lingkungan.

Delta Dunia yang bergerak di bidang pertambangan merupakan emiten Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode nama DOID, telah menandatangani kerja sama teranyar terkait ESG bidang kewirausahaan sosial.

Baca juga: Perempuan, Korban Paling Menderita akibat Praktik Korupsi, Ini Pencegahannya

Kerja sama ini berlangsung antara anak usaha DOID, PT BISA Ruang Nusantara (BIRU) dengan Torajamelo, pada Kamis (30/3/2023).

BISA berfokus pada aspek sosial dengan mempromosikan pendidikan, pelatihan vokasional, pengelolaan limbah, dan daur ulang.

Sementara Torajamelo merupakan lini bisnis penyedia berbagai kebutuhan gaya hidup.

Torajamelo juga mengedepankan keberlanjutan lingkungan dan mendukung pemberdayaan masyarakat adat, khususnya perempuan, sekaligus penggagas Ahana.

Ahana sendiri merupakan platform penyedia merek lokal yang dikurasi dengan mengedepankan keberlanjutan lingkungan oleh Torajamelo.

Secara teknis, BIRU berinvestasi dalam bentuk utang yang dapat dikonversi menjadi saham (convertible debt) senilai Rp 7,5 miliar.

Dana sebesar itu dimanfaatkan untuk ekspansi bisnis, meningkatkan dampak sosial, dan biaya operasional Ahana.

"Kami memastikan komitmen terhadap ESG berjalan oleh anak usaha kami, terutama BIRU," ucap Direktur Utama DOID Ronald Sutardja.

Ahana pun berencana meluncurkan jenama re:mello.

Direktur Torajamelo Dinny Jusuf mengatakan, re:mello adalah inisiatif membantu perusahaan dalam memajukan agenda ekonomi sirkular.

"Kami memberikan apresiasi terhadap kerja sama ini," kata Dinni.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Tonga Akui Paus sebagai Mahluk Berakal dan Punya Kehendak Bebas
Tonga Akui Paus sebagai Mahluk Berakal dan Punya Kehendak Bebas
Pemerintah
Bagaimana Agar Pabrik Tahu Tak Pakai Plastik untuk Bahan Bakar?
Bagaimana Agar Pabrik Tahu Tak Pakai Plastik untuk Bahan Bakar?
LSM/Figur
300 GW Energi Bersih Didapat jika Ubah Lahan Tambang Jadi PLTS, 59 GW dari Indonesia
300 GW Energi Bersih Didapat jika Ubah Lahan Tambang Jadi PLTS, 59 GW dari Indonesia
LSM/Figur
Ancaman Baru Krisis Iklim, Tingkatkan Gangguan Pernapasan Kala Tidur
Ancaman Baru Krisis Iklim, Tingkatkan Gangguan Pernapasan Kala Tidur
LSM/Figur
Menteri LH Desak Pembenahan Lingkungan di Kawasan Industri Pulogadung
Menteri LH Desak Pembenahan Lingkungan di Kawasan Industri Pulogadung
Pemerintah
Cabai Palurah dari IPB, Solusi Pedas Berkelanjutan untuk Dapur dan Industri
Cabai Palurah dari IPB, Solusi Pedas Berkelanjutan untuk Dapur dan Industri
LSM/Figur
Produksi Hidrogen Lepas Pantai Tingkatkan Suhu Lokal, Perlu Mitigasi
Produksi Hidrogen Lepas Pantai Tingkatkan Suhu Lokal, Perlu Mitigasi
Pemerintah
Tanam 1.035 Pohon, Kemenhut Kompensasi Jejak Karbon Institusi
Tanam 1.035 Pohon, Kemenhut Kompensasi Jejak Karbon Institusi
Pemerintah
Valuasi Ekonomi Tunjukkan Raja Ampat Lebih Kaya dari Hasil Tambangnya
Valuasi Ekonomi Tunjukkan Raja Ampat Lebih Kaya dari Hasil Tambangnya
LSM/Figur
Murah tapi Mematikan: Pembakaran Plastik Tanpa Kontrol Hasilkan Dioksin dan Furan
Murah tapi Mematikan: Pembakaran Plastik Tanpa Kontrol Hasilkan Dioksin dan Furan
Pemerintah
Driver Ojol Mitra UMKM Grab Akan Dapat Insentif BBM dan KUR
Driver Ojol Mitra UMKM Grab Akan Dapat Insentif BBM dan KUR
Pemerintah
Menhut: Target NDC Perlu Realistis, Ambisius tetapi Tak Tercapai Malah Rugikan Indonesia
Menhut: Target NDC Perlu Realistis, Ambisius tetapi Tak Tercapai Malah Rugikan Indonesia
Pemerintah
Populasi Penguin Kaisar Turun 22 Persen dalam 15 Tahun, Lebih Buruk dari Prediksi
Populasi Penguin Kaisar Turun 22 Persen dalam 15 Tahun, Lebih Buruk dari Prediksi
LSM/Figur
Pembukaan Lahan dan Pembangunan Sebabkan Buaya Muncul ke Permukiman
Pembukaan Lahan dan Pembangunan Sebabkan Buaya Muncul ke Permukiman
Pemerintah
Grab Rekrut Ribuan Driver Ojol untuk Sekaligus Jadi Mitra UMKM
Grab Rekrut Ribuan Driver Ojol untuk Sekaligus Jadi Mitra UMKM
Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau