Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/07/2023, 17:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.comTaman vertikal adalah teknik di mana tanaman hias atau sayuran ditanam di medium dan ditempelkan ke dinding dan disusun secara vertikal.

Dalam taman vertikal, ada yang ditanam dengan medium tanah dalam pot atau memakai metode hidroponik. Taman vertikal rupanya sudah ada sejak peradaban Mesir kuno.

Taman vertikal adalah salah satu alternatif untuk menyalurkan hobi menanam tanaman di ruang terbatas dan memakan lebih sedikit ruang.

Kehadiran taman vertikal di rumah atau bangunan lain dapat menyegarkan mata dan membuat suasana lebih asri. Selain itu, rupanya taman vertikal memiliki sejumlah manfaat.

Dilansir dari Conserve Energy Future, berikut tujuh manfaat kehadiran taman vertikal.

Baca juga: Bukan Sekadar Hobi, Ini 9 Manfaat Rooftop Garden

1. Menyaring udara

Tanaman dapat membantu menyerap debu dari udara. Kehadiran taman vertikal dapat menyaring debu yang masuk ke rumah.

Taman vertikal juga dapat membantu mengurangi dan menyaring udara dari berbagai polutan seperti partikel udara dan gas.

Namun, harus digarisbawahi bahwa taman vertikal saja tidaklah cukup untuk menyaring semua polutan.

2. Mengurangi kebisingan

Menariknya, taman vertikal dapat membantu mengurangi kebisingan. Tanah dan tanaman sangat baik dalam menyerap, memantulkan, dan membelokkan gelombang suara.

Taman vertikal dapat meredam kebisingan yang masuk ke bangunan, terutama untuk suara frekuensi rendah.

Taman vertikal dapat menyerap suara sekitar empat puluh persen lebih banyak daripada fasad biasa, menghasilkan pengurangan kebisingan hingga delapan desibel.

Baca juga: Tak Perlu Jajan Kosmetik Mahal, Habiskan Waktu di Taman Bikin 2,5 Tahun Lebih Muda

3. Menghemat tagihan listrik

Ilustrasi taman vertikal di rumah minimalisShutterstock Ilustrasi taman vertikal di rumah minimalis

Salah satu manfaat memiliki taman vertikal yang tidak disadari kebanyakan orang adalah membantu mengurangi biaya energi.

Taman vertikal di interior maupun eksterior membantu mendinginkan udara saat musim panas. Proses ini dikenal sebagai evapotranspirasi.

Taman vertikal eksterior dapat membantu mengurangi suhu permukaan dinding. Hasilnya, ada penghematan energi yang signifikan dan pengurangan biaya penyejuk udara.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Perum Perhutani Bakal Tanam 24 Juta Pohon

Perum Perhutani Bakal Tanam 24 Juta Pohon

Pemerintah
Peneliti BRIN Kembangkan Bahan Bakar Pesawat Berbahan Minyak Kelapa

Peneliti BRIN Kembangkan Bahan Bakar Pesawat Berbahan Minyak Kelapa

Pemerintah
Inggris Janjikan Dana Iklim 2 Miliar Poundsterling untuk Negara Berpendapatan Rendah

Inggris Janjikan Dana Iklim 2 Miliar Poundsterling untuk Negara Berpendapatan Rendah

Pemerintah
Jembatani Keterbatasan lewat Kesetaraan Pendidikan, MMSGI Bantu Akses Pendidikan di Desa-desa Kaltim

Jembatani Keterbatasan lewat Kesetaraan Pendidikan, MMSGI Bantu Akses Pendidikan di Desa-desa Kaltim

Swasta
InJourney dan RBF Dorong Inisiatif Pertanian Berkelanjutan di Prambanan Jateng

InJourney dan RBF Dorong Inisiatif Pertanian Berkelanjutan di Prambanan Jateng

BUMN
NASA Investasi 11,5 Juta Dollar AS untuk Rancang Pesawat Rendah Emisi

NASA Investasi 11,5 Juta Dollar AS untuk Rancang Pesawat Rendah Emisi

Pemerintah
Perempuan Berperan Penting Atasi Perubahan Iklim, Penggerak Solusi Inovatif

Perempuan Berperan Penting Atasi Perubahan Iklim, Penggerak Solusi Inovatif

Pemerintah
IBM: India Memimpin dalam Keberlanjutan Berbasis Akal Imitasi

IBM: India Memimpin dalam Keberlanjutan Berbasis Akal Imitasi

Swasta
Perjanjian Polusi Plastik Global di Korea Selatan Gagal Capai Kesepakatan

Perjanjian Polusi Plastik Global di Korea Selatan Gagal Capai Kesepakatan

Pemerintah
BMKG: Tebal Es Pegunungan Jayawijaya Tinggal 4 Meter

BMKG: Tebal Es Pegunungan Jayawijaya Tinggal 4 Meter

Pemerintah
Krisis Kemanusian akibat Konflik di Suriah, Anak-Perempuan Banyak Jadi Korban

Krisis Kemanusian akibat Konflik di Suriah, Anak-Perempuan Banyak Jadi Korban

Pemerintah
COP16 Riyadh: Pembicaraan Tinggi Lawan Degradasi Lahan Dimulai

COP16 Riyadh: Pembicaraan Tinggi Lawan Degradasi Lahan Dimulai

Pemerintah
PBB Desak Pemimpin Dunia Segera Bisa Akhiri AIDS pada 2030

PBB Desak Pemimpin Dunia Segera Bisa Akhiri AIDS pada 2030

Pemerintah
Mahkamah Internasional Buka Sidang Perubahan Iklim Terbesar, Ini Pembahasannya 

Mahkamah Internasional Buka Sidang Perubahan Iklim Terbesar, Ini Pembahasannya 

Pemerintah
Degradasi Lahan Semakin Cepat, Capai 1 Juta Km Persegi per Tahun

Degradasi Lahan Semakin Cepat, Capai 1 Juta Km Persegi per Tahun

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau