Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Negara Penyumbang Karbon Dioksida Terbesar 2022, Indonesia Nomor 6

Kompas.com, 8 Desember 2023, 17:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com – Karbon dioksida adalah salah satu emisi gas rumah kaca (GRK) yang paling berpengaruh terhadap perubahan iklim dan pemanasan global di Bumi.

Karena berbagai aktivitas manusia, jumlah karbon dioksida yang lepas ke atmosfer sangat banyak dibandingkan emisi GRK lainnya.

Selain itu, karbon dioksida mampu bertahan di atmosfer selama ratusan hingga ribuan tahun. Hal tersebut menjadikan karbon dioksida sebagai tantangan terbesar untuk melawan perubahan iklim.

Baca juga: Neutura Raup Pendanaan Angel COP28 untuk 2 Proyek Penyerap Karbon

Menurut Global Carbon Project, jumlah karbon dioksida yang lepas ke atmosfer pada 2022 mencapai 37,150 miliar ton.

Konsentrasi bagian per juta atau parts per million (ppm) karbon dioksida pada 2022 mencapai 51 persen lebih tinggi dibandingkan tingkat praindustri.

Bahkan, konsentrasi ppm saat ini tertinggi dalam 800.000 tahun terakhir atau dalam 2 juta tahun terakhir.

Yang juga belum pernah terjadi sebelumnya adalah kecepatan akumulasi karbon dioksida di atmosfer selama era industri, sekitar 10 kali lebih cepat dibandingkan 66 juta tahun terakhir.

Baca juga: Indonesia Jajaki Kerja Sama Penangkap Karbon dengan Korea Selatan

Dari sekian banyak negara di dunia, ada 10 negara yang tercatat menghasilkan karbon dioksida terbanyak menurut Global Carbon Project.

Dari 10 negara tersebut, China dan Amerika Serikat (AS) menjadi kontributor terbesar emisi karbon dioksida dunia.

China menghasilkan 11,397 miliar ton karbon dioksida pada 2022 sedangkan AS melepaskan 5,057 miliar ton karbon dioksida pada tahun yang sama.

Indonesia juga termasuk 10 negara penyumbang emisi terbesar di dunia pada 2022 dengan 729 juta ton karbon dioksida.

Baca juga: Capai Netralitas Karbon 2060, Indonesia Perlu Buka Semua Peluang

Berikut 10 negara penyumbang emisi karbon dioksida terbesar di dunia pada 2020 menurut Global Carbon Project.

  1. China: 11,397 miliar ton karbon dioksida
  2. AS: 5,057 miliar ton karbon dioksida
  3. India: 2,830 miliar ton karbon dioksida
  4. Rusia: 1,653 miliar ton karbon dioksida
  5. Jepang: 1,054 miliar ton karbon dioksida
  6. Indonesia: 729 juta ton karbon dioksida
  7. Iran: 691 juta ton karbon dioksida
  8. Jerman: 666 juta ton karbon dioksida
  9. Arab Saudi: 663 juta ton karbon dioksida
  10. Korea Selatan: 601 juta ton karbon dioksida

Baca juga: Jelang COP28, Industri Migas Dituntut Tetapkan Strategi Jelas Capai Netralitas Karbon

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Negara di COP30 Sepakati Deklarasi Memerangi Disinformasi
Negara di COP30 Sepakati Deklarasi Memerangi Disinformasi
Pemerintah
3.099 Kasus Iklim Diajukan Secara Global hingga Pertengahan 2025
3.099 Kasus Iklim Diajukan Secara Global hingga Pertengahan 2025
Pemerintah
Seruan UMKM di COP30: Desak agar Tak Diabaikan dalam Transisi Energi
Seruan UMKM di COP30: Desak agar Tak Diabaikan dalam Transisi Energi
Pemerintah
Mendobrak Stigma, Menafsir Ulang Calon Arang lewat Suara Perempuan dari Panggung Palegongan Satua Calonarang
Mendobrak Stigma, Menafsir Ulang Calon Arang lewat Suara Perempuan dari Panggung Palegongan Satua Calonarang
LSM/Figur
Fragmentasi Regulasi Hambat Keberlanjutan Industri Sawit RI
Fragmentasi Regulasi Hambat Keberlanjutan Industri Sawit RI
Swasta
Terkendala Harga, ESDM Pilih Solar dengan Kandungan Sulfur Tinggi untuk Campuran B50
Terkendala Harga, ESDM Pilih Solar dengan Kandungan Sulfur Tinggi untuk Campuran B50
Pemerintah
Inovasi Keimigrasian di KEK Gresik, Langkah Strategis Perkuat Ekonomi Hijau dan Iklim Investasi Indonesia
Inovasi Keimigrasian di KEK Gresik, Langkah Strategis Perkuat Ekonomi Hijau dan Iklim Investasi Indonesia
Pemerintah
Pendidikan dan Digitalisasi Jadi Motor Pembangunan Manusia di Kalimantan Tengah
Pendidikan dan Digitalisasi Jadi Motor Pembangunan Manusia di Kalimantan Tengah
Pemerintah
Climate Policy: Pangkas Emisi Tak Cukup dengan Jualan Karbon
Climate Policy: Pangkas Emisi Tak Cukup dengan Jualan Karbon
LSM/Figur
COP30: Peta Jalan untuk Hentikan Iklan Bahan Bakar Fosil Disepakati
COP30: Peta Jalan untuk Hentikan Iklan Bahan Bakar Fosil Disepakati
Pemerintah
Ciptakan Lingkungan Kerja yang Bahagiakan Pegawainya, PLN Raih Sertifikasi Great Place to Work 2025
Ciptakan Lingkungan Kerja yang Bahagiakan Pegawainya, PLN Raih Sertifikasi Great Place to Work 2025
BUMN
Perusahaan Terbesar Dunia Lanjutkan Target Nol-Bersih Usai Sempat Berhenti
Perusahaan Terbesar Dunia Lanjutkan Target Nol-Bersih Usai Sempat Berhenti
Swasta
Hadapi 'Triple Planetary Crisis', Uni Eropa Gandeng ASEAN Lestarikan Hutan Mangrove
Hadapi "Triple Planetary Crisis", Uni Eropa Gandeng ASEAN Lestarikan Hutan Mangrove
LSM/Figur
Permintaan AC Diprediksi Meningkat Tiga Kali Lipat pada Tahun 2050
Permintaan AC Diprediksi Meningkat Tiga Kali Lipat pada Tahun 2050
LSM/Figur
Bappenas Ingatkan Dampak Ekspansi Sawit yang Terlalu Cepat dan Kesampingkan Keberlanjutan
Bappenas Ingatkan Dampak Ekspansi Sawit yang Terlalu Cepat dan Kesampingkan Keberlanjutan
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau