Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Wanita, Pria Bisa Divaksinasi HPV untuk Cegah Kanker Penis

Kompas.com - 15/02/2024, 15:28 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Tak hanya itu, virus HPV juga dapat menyebabkan kanker anal dan kanker kulit kelamin pada laki-laki.

Sebesar 40 persen pasien berusia 15-59 tahun pernah mengalami infeksi HP. Adapun sekitar 8 dari 10 pria maupun wanita diperkirakan akan terinfeksi virus HPV semasa hidupnya. Virus ini memang dapat menyerang siapa saja, baik perempuan maupun laki-laki.

Baca juga: Aplikasi Layanan Kesehatan untuk Orang HIV/AIDS Diluncurkan

Virus HPV adalah salah satu virus umum yang dapat menyebabkan infeksi menular seksual karena transmisi virus HPV umumnya terjadi melalui hubungan seksual atau sentuhan kulit ke kulit yang erat.

WHO memperkirakan sekitar 99 persen kasus kanker serviks di Indonesia berhubungan dengan infeksi HPV pada alat kelamin. Bahkan, penyakit kanker serviks menempati urutan kedua dengan jumlah 36.633 kasus atau 9,2 persen dari total kasus kanker.

Di Indonesia, kutil kelamin termasuk dalam penyakit infeksi menular seksual ketiga terbanyak dan dapat berdampak pada psikososial penderitanya.

Vaksinasi, dapat mencegah penyakit yang disebabkan infeksi HPV. Vaksinasi HPV dapat mencegah lebih dari 90 persen terjadinya kanker yang disebabkan oleh virus HPV3.

Bahkan, vaksinasi HPV dapat tetap diberikan kepada individu yang sudah pernah terdiagnosis kutil kelamin sebagai langkah pencegahan untuk infeksi terhadap tipe HPV lainnya.

 

 

 

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau