Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/02/2024, 11:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Makanan yang ditanam di rumah bebas dari pestisida dan bahan kimia berbahaya lainnya serta memerlukan lebih sedikit energi untuk transportasi dibandingkan makanan yang dibeli di toko.

Baca juga: Rekam Jejak Partai Politik Capres-Cawapres soal Lingkungan Belum Tersentuh

Anda bisa menanam makanan sendiri di taman halaman belakang, teras, di balkon, atau di taman komunitas. Konsep pertanian hidroponik dapat digunakan secara efektif untuk tujuan ini.

9. Gunakan produk pembersih ramah lingkungan

Carilah produk pembersih yang telah disertifikasi oleh organisasi terkemuka, seperti Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) atau Green Seal.

Pilih produk pembersih yang tidak beracun dan bebas bahan kimia seperti pemutih, amonia, dan fosfat.

Produk pembersih ramah lingkungan terbuat dari bahan alami dan tidak beracun. Anda bisa membuat sendiri produk pembersih ramah lingkungan dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti cuka, soda kue, dan jus lemon.

10. Menanam pohon dan mendukung upaya reboisasi

Carilah acara penanaman pohon lokal di daerah Anda dan berpartisipasilah. Pertimbangkan untuk menyumbang ke proyek reboisasi dengan menanam pohon di area yang terkena dampak deforestasi atau perubahan penggunaan lahan lainnya.

Proyek-proyek ini sering kali dijalankan oleh organisasi lingkungan hidup dan dapat memberikan dampak signifikan terhadap pemulihan ekosistem.

Deforestasi menyumbang 10 persen emisi gas rumah kaca global.

11. Gunakan produk menstruasi yang dapat digunakan kembali

Produk menstruasi konvensional, seperti pembalut dan tampon, berkontribusi terhadap pembuangan sampah dan terbuat dari bahan sintetis yang dapat berbahaya bagi lingkungan.

Baca juga: Ancaman terhadap Pembela Lingkungan Kian Tinggi, Negara Didesak Hadir

Produk menstruasi yang dapat digunakan kembali, seperti cangkir menstruasi dan pembalut kain, merupakan alternatif yang lebih ramah lingkungan.

12. Mendidik orang lain

Memimpin dengan memberi contoh dengan menerapkan kebiasaan dan praktik berkelanjutan dalam hidup Anda dan menginspirasi orang lain.

Gunakan media sosial, postingan blog, atau bentuk komunikasi lainnya untuk berbagi informasi yang relevan.

Dengan mengambil langkah-langkah ini dan membuat pilihan yang ramah lingkungan, kita dapat mengurangi dampak terhadap lingkungan sehingga mengarah pada masa depan yang berkelanjutan.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

AS Pertimbangkan Tambang Laut Dalam untuk Cari Nikel dan Lawan China

AS Pertimbangkan Tambang Laut Dalam untuk Cari Nikel dan Lawan China

Pemerintah
LPEM UI: Penyitaan dan Penyegelan akan Rusak Tata Kelola Sawit RI

LPEM UI: Penyitaan dan Penyegelan akan Rusak Tata Kelola Sawit RI

Pemerintah
Jaga Iklim Investasi, LPEM FEB UI Tekankan Pentingnya Penataan Sawit yang Baik

Jaga Iklim Investasi, LPEM FEB UI Tekankan Pentingnya Penataan Sawit yang Baik

Pemerintah
Reklamasi: Permintaan Maaf yang Nyata kepada Alam

Reklamasi: Permintaan Maaf yang Nyata kepada Alam

LSM/Figur
Dampak Ekonomi Perubahan Iklim, Dunia Bisa Kehilangan 40 Persen GDP

Dampak Ekonomi Perubahan Iklim, Dunia Bisa Kehilangan 40 Persen GDP

LSM/Figur
Studi: Mikroplastik Ancam Ketahanan Pangan Global

Studi: Mikroplastik Ancam Ketahanan Pangan Global

LSM/Figur
Kebijakan Tak Berwawasan Lingkungan Trump Bisa Bikin AS Kembali ke Era Hujan Asam

Kebijakan Tak Berwawasan Lingkungan Trump Bisa Bikin AS Kembali ke Era Hujan Asam

Pemerintah
Nelayan di Nusa Tenggara Pakai “Cold Storage” Bertenaga Surya

Nelayan di Nusa Tenggara Pakai “Cold Storage” Bertenaga Surya

LSM/Figur
Pakar Pertanian UGM Sebut Pemanasan Global Ancam Ketahanan Pangan Indonesia

Pakar Pertanian UGM Sebut Pemanasan Global Ancam Ketahanan Pangan Indonesia

LSM/Figur
3 Akibat dari Perayaan Lebaran yang Tidak Ramah Lingkungan

3 Akibat dari Perayaan Lebaran yang Tidak Ramah Lingkungan

LSM/Figur
1.620 Km Garis Pantai Greenland Tersingkap karena Perubahan Iklim, Lebih Panjang dari Jalur Pantura

1.620 Km Garis Pantai Greenland Tersingkap karena Perubahan Iklim, Lebih Panjang dari Jalur Pantura

LSM/Figur
Semakin Ditunda, Ongkos Atasi Krisis Iklim Semakin Besar

Semakin Ditunda, Ongkos Atasi Krisis Iklim Semakin Besar

LSM/Figur
Harus 'Segmented', Kunci Bisnis Sewa Pakaian untuk Dukung Lingkungan

Harus "Segmented", Kunci Bisnis Sewa Pakaian untuk Dukung Lingkungan

Swasta
ING Jadi Bank Global Pertama dengan Target Iklim yang Divalidasi SBTi

ING Jadi Bank Global Pertama dengan Target Iklim yang Divalidasi SBTi

Swasta
Dekarbonisasi Baja dan Logam, Uni Eropa Luncurkan Rencana Aksi

Dekarbonisasi Baja dan Logam, Uni Eropa Luncurkan Rencana Aksi

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau