Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ESG dan Semakin Relevannya "Stakeholder Capitalism"

Kompas.com - 05/08/2024, 19:03 WIB
Bambang P. Jatmiko

Penulis

Karena itu pula, dia menyebut kapitalisme pemangku kepentingan atau stakeholders capitalism akan menjadi semakin penting.

Kapitalisme pemangku kepentingan atau stakeholder capitalism merupakan istilah yang relatif baru di dunia bisnis.

Mengutip berbagai referensi, stakeholder capitalism adalah sistem kapitalisme di mana perusahaan tak lagi hanya berberorientasi untuk mengejar akumulasi modal semata. Lebih dari itu, mereka juga mulai berorientasi untuk melayani kepentingan semua pemangku kepentingan.

Baca juga:

Adapun pemangku kepentingan yang dimaksud adalah adalah pelanggan, pemasok, karyawan, pemegang saham, dan masyarakat lokal.

Melalui sistem ini, perusahaan berupaya untuk menciptakan nilai jangka panjang dan bukan untuk memaksimalkan keuntungan dan meningkatkan nilai pemegang saham dengan mengorbankan kelompok pemangku kepentingan lainnya.

Pendukung stakeholders capitalism percaya bahwa melayani kepentingan semua pemangku kepentingan akan sangat penting bagi keberhasilan jangka panjang bisnis apa pun.

ESG Rating

Untuk mengukur seberapa jauh implementasi ESG dalam sebuah organisasi, skor ESG-lah yang menjadi acuannya.

ESG rating sendiri merupakan evaluasi yang diberikan kepada perusahaan berdasarkan kinerja mereka dalam tiga bidang utama: Environmental (lingkungan), Social (sosial), dan Governance (tata kelola).

Ini merupakan alat yang penting untuk mengukur dan mengomunikasikan kinerja perusahaan dalam aspek keberlanjutan dan tanggung jawab sosial, yang semakin menjadi perhatian utama bagi investor dan pemangku kepentingan lainnya.

Baca juga:

Skor tersebut disusun untuk mengukur sejauh mana risiko dan peluang lingkungan, sosial, dan tata kelola diintegrasikan ke dalam strategi dan operasi bisnis suatu organisasi.

Skor ini bukan merupakan skor yang ditentukan oleh regulator, melainkan ditentukan oleh perusahaan itu sendiri serta firma audit seperti halnya  MSCI, Sustainalytics, Gartner, Forrester Research, dan sistem pemeringkatan Ernst & Young OCEAN™.

Skor ESG memang tidak akan digunakan oleh regulator pemerintah mana untuk menentukan insentif yang bisa diberikan, namun hal tersebut bisa dipakai oleh investor untuk mempertimbangkan apakah suatu perusahaan sejalan dengan nilai-nilainya.

Lestari Summit & Urgensi ESG Rating di Indonesia

Seiring dengan semakin mendesaknya ESG Rating, Lestari Summit 2024 akan mengangkat topik "The Urgency and Benefits of ESG Ratings for corporations in Indonesia".

Lestari Summit 2024 merupakan forum yang diselenggarakan oleh KG Media sebagai wadah bagi para pemimpin dan praktisi sustainability untuk bertukar pikiran dan menginspirasi satu sama lain serta membuka kesempatan kolaborasi untuk pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di Indonesia.

Lestari Summit 2024 merupakan bagian dari kampanye Lestari KG Media yang bertujuan untuk mendorong percepatan serta kolaborasi demi mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Terkait dengan ESG Rating, dalam forum ini juga akan dibahas mengenai kisah sukses perusahaan dengan ESG Rating dan pengaruhnya untuk bisnis serta operasionalnya.

Hal lain yang juga tak luput dari pembahasan adalah bagaimana ESG rating mempengaruhi keputusan investasi di Indonesia, terutama di kalangan investor lokal dan asing, serta tantangan yang dihadapi perusahaan dalam menyediakan data yang konsisten dan transparan untuk penilaian ESG.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

15 Juta Mobil Listrik Ditarget Mengaspal Tahun 2030

15 Juta Mobil Listrik Ditarget Mengaspal Tahun 2030

Pemerintah
Air Bersih dan Sanitasi Wilayah Pesisir Masih Perlu Perhatian

Air Bersih dan Sanitasi Wilayah Pesisir Masih Perlu Perhatian

LSM/Figur
Jadi Pemeran dalam Web Series tentang Lingkungan, Eks Vokalis Serieus Berpesan agar Lingkungan Lestari

Jadi Pemeran dalam Web Series tentang Lingkungan, Eks Vokalis Serieus Berpesan agar Lingkungan Lestari

Swasta
Lazada Indonesia Mulai Manfaatkan PLTS untuk Suplai Listrik di Gudang Utama

Lazada Indonesia Mulai Manfaatkan PLTS untuk Suplai Listrik di Gudang Utama

Swasta
Zimbabwe dan Namibia Buru Ratusan Gajah untuk Warganya yang Kelaparan

Zimbabwe dan Namibia Buru Ratusan Gajah untuk Warganya yang Kelaparan

Pemerintah
Jalankan Program Pelestarian Lingkungan, Djarum Foundation Libatkan 10.500 Mahasiswa

Jalankan Program Pelestarian Lingkungan, Djarum Foundation Libatkan 10.500 Mahasiswa

Swasta
Dunia Kekurangan Tenaga Kerja dengan Green Skill

Dunia Kekurangan Tenaga Kerja dengan Green Skill

Pemerintah
Miutiss Luncurkan Tisu Bambu Putih Pertama di Tanah Air, Ramah Lingkungan dan Aman untuk Kulit Sensitif

Miutiss Luncurkan Tisu Bambu Putih Pertama di Tanah Air, Ramah Lingkungan dan Aman untuk Kulit Sensitif

Swasta
Jaringan Listrik Lintas ASEAN Penting Penetrasi Energi Terbarukan

Jaringan Listrik Lintas ASEAN Penting Penetrasi Energi Terbarukan

LSM/Figur
Ajak Pemuda Jaga Lingkungan, Djarum Foundation Hadirkan Web Series 'Kami Memohon'

Ajak Pemuda Jaga Lingkungan, Djarum Foundation Hadirkan Web Series "Kami Memohon"

Swasta
Investasi Pembangkit Panas Bumi Naik 8 Kali Lipat dalam 10 Tahun

Investasi Pembangkit Panas Bumi Naik 8 Kali Lipat dalam 10 Tahun

Pemerintah
Karena Pemanasan Global, Spanyol Bisa Berubah Jadi Iklim Gurun

Karena Pemanasan Global, Spanyol Bisa Berubah Jadi Iklim Gurun

Pemerintah
Teknologi Elektrolit Diklaim Bisa Tingkatkan Penyimpanan Energi Terbarukan

Teknologi Elektrolit Diklaim Bisa Tingkatkan Penyimpanan Energi Terbarukan

Pemerintah
Daur Ulang Plastik Bikin Shiva Diganjar SDG Pioneers 2024 dari PBB

Daur Ulang Plastik Bikin Shiva Diganjar SDG Pioneers 2024 dari PBB

Swasta
Secercah Harapan dari KLHK di Tengah Gempuran Kriminalisasi Pejuang Lingkungan Hidup

Secercah Harapan dari KLHK di Tengah Gempuran Kriminalisasi Pejuang Lingkungan Hidup

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau