Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kolaborasi AWS dan Greeneration Foundation Kelola Sampah di Muaragembong

Kompas.com - 10/12/2024, 10:51 WIB
Sri Noviyanti

Editor


KOMPAS.com – Kawasan pesisir Muaragembong, Bekasi, yang sebelumnya menjadi salah satu daerah paling terdampak sampah kiriman dari perairan sekitar, kini mulai menunjukkan perubahan positif.

Kolaborasi Amazon Web Services (AWS) dan Greeneration Foundation (GF) melalui program EcoRanger Muaragembong X AWS telah membawa dampak signifikan dalam pengelolaan sampah berbasis masyarakat sejak 2022.

Belum lama ini, sebagai bagian dari upaya pelestarian, AWS dan GF menggelar kegiatan clean up besar-besaran di kawasan mangrove Saung Alas. Aksi ini berhasil mengumpulkan lebih dari 500 kilogram sampah yang sebagian besar terdiri dari plastik dan material anorganik lainnya.

Baca juga: Menteri Lingkungan Hidup Berencana Rehabilitasi 600.000 Hektar Habitat Mangrove

Kegiatan tersebut sekaligus menjadi pengingat bahwa ancaman terhadap ekosistem mangrove masih sangat nyata, tetapi dapat diatasi melalui kerja sama berbagai pihak.

Salah satu terobosan besar dari program tersebut adalah pendirian Black Soldier Fly (BSF) Center di Kampung Gaga, Desa Pantai Mekar.

“Melalui BSF Center, kami ingin memberikan solusi nyata untuk mengatasi sampah organik sekaligus memberdayakan masyarakat lokal agar lebih mandiri dalam pengelolaan sampah,” ungkap Community Engagement Manager AWS Hidayah Lubis dalam rilis yang diteirma Kompas.com, Selasa (10/12/2024).

Roaster dari plastik multilayer.Dok Greeneration Foundation Roaster dari plastik multilayer.

Selain aksi clean up, program tersebut juga memperkenalkan inovasi pembuatan roster dari plastik multilayer di Saung Mekar Bersih. Produk ini tidak hanya digunakan untuk kebutuhan bangunan lokal tetapi juga dijual untuk memberikan dampak ekonomi bagi warga sekitar.

Baca juga: Warga di Berau Manfaatkan Lahan Hutan Mangrove untuk Bertambak

“Roster yang kami hasilkan telah memenuhi standar SNI, sehingga kualitasnya terjamin. Kami berharap inovasi ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk memanfaatkan limbah plastik,” kata Local Advisor Sentra Kelola Sampah EcoRanger Muaragembong, Darman.

Pentingnya peran generasi muda

Aksi pelestarian tersebut juga didukung oleh banyak aktivis lingkungan, seperti Suparno Jumar, yang dikenal sebagai River Defender. Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap banyaknya sampah yang ditemukan selama kegiatan clean up.

“Generasi muda harus menjadi pelopor dalam menata dan mengelola sampah, agar masalah seperti ini tidak terus berlanjut. Jika kita tidak mengubah kebiasaan, lingkungan akan semakin terancam,” ujarnya.

Baca juga: Komitmen Selamatkan Ekosistem Pesisir, Bulog Tanam 570 Mangrove di Bali

“Sampah yang menyangkut di akar mangrove sulit diambil dan membutuhkan usaha ekstra. Masalah ini tidak perlu terjadi jika sejak awal kita membuang sampah di tempat yang benar,” tambah perwakilan Marhara the Sanitizer, Giri Marhara.

 

 

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Kabaena: Ironi Transisi Energi di Pulau Kecil
Kabaena: Ironi Transisi Energi di Pulau Kecil
Pemerintah
Pusat Unggulan Dibentuk, Masyarakat Diajak Aktif Jaga Penyu dan Cetacea
Pusat Unggulan Dibentuk, Masyarakat Diajak Aktif Jaga Penyu dan Cetacea
LSM/Figur
Sederet Ancaman Penyu dan Cetacea, Aktivitas Manusia Sebab Utamanya
Sederet Ancaman Penyu dan Cetacea, Aktivitas Manusia Sebab Utamanya
LSM/Figur
Google Bilang Target Iklim Makin Sulit Diraih, Emisi Naik Tajam
Google Bilang Target Iklim Makin Sulit Diraih, Emisi Naik Tajam
Swasta
Pertamina NRE Targetkan Produksi Baterai EV pada 2026
Pertamina NRE Targetkan Produksi Baterai EV pada 2026
BUMN
Kementerian ESDM Kebut Penyediaan Listrik Bersih di Indonesia Timur
Kementerian ESDM Kebut Penyediaan Listrik Bersih di Indonesia Timur
Pemerintah
Pertamina Gandeng Arab Saudi untuk Kembangkan Teknologi Energi Bersih
Pertamina Gandeng Arab Saudi untuk Kembangkan Teknologi Energi Bersih
BUMN
4 Perusahaan Kena Denda hingga Rp 721 Miliar karena Rusak Lingkungan
4 Perusahaan Kena Denda hingga Rp 721 Miliar karena Rusak Lingkungan
Pemerintah
Ikan Mati Massal Lagi di Kali Surabaya, Tak Kunjung Usai Sejak 1975
Ikan Mati Massal Lagi di Kali Surabaya, Tak Kunjung Usai Sejak 1975
LSM/Figur
Janji Besar, Komitmen Industri Mode pada Keberlanjutan Masih Kecil
Janji Besar, Komitmen Industri Mode pada Keberlanjutan Masih Kecil
Swasta
'Genera-Z Berbakti', Inisiatif BCA Menggandeng Gen Z Jadi Agen Perubahan Lingkungan dan Sosial
"Genera-Z Berbakti", Inisiatif BCA Menggandeng Gen Z Jadi Agen Perubahan Lingkungan dan Sosial
Swasta
Pertanian Hijau Terbukti Tingkatkan Biodiversitas dan Panen, Tapi Butuh Subsidi
Pertanian Hijau Terbukti Tingkatkan Biodiversitas dan Panen, Tapi Butuh Subsidi
LSM/Figur
2 Orang Ditangkap karena Bawa Ratusan Burung, Termasuk 112 Ekor yang Dilindungi
2 Orang Ditangkap karena Bawa Ratusan Burung, Termasuk 112 Ekor yang Dilindungi
Pemerintah
Sampoerna Dorong Inovasi Inklusif Tembakau Bebas Asap, Libatkan UMKM hingga Hotel
Sampoerna Dorong Inovasi Inklusif Tembakau Bebas Asap, Libatkan UMKM hingga Hotel
Swasta
Ahli Ungkap Potensi Bakteri Jadi Pengganti Pupuk dan Pestisida
Ahli Ungkap Potensi Bakteri Jadi Pengganti Pupuk dan Pestisida
Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau