Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kali, China Kenalkan Kapal Minyak dengan Penangkap Karbon

Kompas.com - 18/02/2025, 19:06 WIB
Monika Novena,
Yunanto Wiji Utomo

Tim Redaksi

Sumber knowesg

KOMPAS.com - China memperkenalkan kapal produksi dan penyimpanan minyak lepas pantai barunya.

Tapi, kali ini ada yang istimewa karena kapal tersebut dilengkapi dengan peralatan penangkap dan penyimpanan karbon yang pertama di dunia.

Kapal dengan teknologi yang disebut floating production storage and offloading unit (FPSO) ini dirancang oleh perusahaan milik negara Cosco Ocean Shipping Heavy Industry Company untuk mengekstraksi minyak tanpa merusak lingkungan.

Mengutip Know ESG pada Selasa (18/2/2025), kapal yang panjangnya 330 meter itu dapat memproduksi hingga 120.000 barel minyak mentah setiap hari.

Selain itu, FSPO juga dirancang khusus untuk menangkap karbon dioksida (CO2) selama produksi minyak.

Kapal ini juga mampu mengubah panas dari gas buang menjadi listrik, meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi dampak lingkungan serta jejak karbon. Tidak seperti kapal lainnya.

Produksi minyak dan gas lepas pantai sendiri selama ini merupakan sumber utama emisi karbon global.

Baca juga: Dosen UI Teliti Limbah Plastik Jadi Penangkap Karbon Dioksida

Menurut Badan Energi Internasional, industri ini menyumbang 5,1 miliar ton emisi gas rumah kaca (GRK) pada tahun 2022.

Untuk mengurangi jejak karbon industri minyak dan gas, teknologi penangkapan karbon pun semakin penting.

Tak hanya China, perusahaan lain seperti American Bureau of Shipping juga turut menggunakan teknologi serupa.

Baru-baru ini mereka mengumumkan persetujuan desain untuk unit produksi amonia dengan penangkapan karbon di atas kapal.

Sementara SBM Offshore juga tengah membangun FPSO sendiri dengan teknologi dan kemampuan serupa.

China merupakan salah satu penghasil karbon terbesar. Negara terpadat kedua di dunia ini telah menetapkan target nol karbon untuk tahun 2060.

Untuk tujuan itu, China National Offshore Oil Corporation mengumumkan proyek penangkapan dan penyimpanan karbon pada tahun 2023 di ladang minyak Enping 15-1, dengan kapasitas untuk menyimpan 300.000 ton CO2 per tahun, setara dengan menanam 14 juta pohon.

Baca juga: Ilmuwan Kembangkan Material Baru untuk Teknologi Penangkap Karbon

 

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Transformasi Industri Elektronik, Gandeng UMKM dan Kurangi Emisi Karbon

Transformasi Industri Elektronik, Gandeng UMKM dan Kurangi Emisi Karbon

Swasta
Earth AI, Kini Kecerdasan Buatan Bisa Bantu Eksplorasi Mineral Kritis

Earth AI, Kini Kecerdasan Buatan Bisa Bantu Eksplorasi Mineral Kritis

Swasta
'Matahari Buatan' China Pecahkan Rekor, Suhu Menyala 100 Juta Derajat Celsius

"Matahari Buatan" China Pecahkan Rekor, Suhu Menyala 100 Juta Derajat Celsius

Pemerintah
Melihat Bank Sampah Induk Gesit di Jaksel yang Berdayakan Kaum Ibu

Melihat Bank Sampah Induk Gesit di Jaksel yang Berdayakan Kaum Ibu

LSM/Figur
Dorong Pelaporan, UE Sederhanakan Aturan Keberlanjutan

Dorong Pelaporan, UE Sederhanakan Aturan Keberlanjutan

Pemerintah
ASEAN Tertinggal, Cuma 23 Persen Listrik dari Energi Terbarukan

ASEAN Tertinggal, Cuma 23 Persen Listrik dari Energi Terbarukan

LSM/Figur
Emisi Industri Bahan Bakar Fosil Picu Kenaikan Signifikan Permukaan Laut

Emisi Industri Bahan Bakar Fosil Picu Kenaikan Signifikan Permukaan Laut

Pemerintah
4 Tahun Lagi, Indonesia Berambisi Jadi Negara dengan PLTP Terbesar di Dunia

4 Tahun Lagi, Indonesia Berambisi Jadi Negara dengan PLTP Terbesar di Dunia

Pemerintah
Sektor Pelayaran Terancam Denda 380 Dollar AS per Metrik Ton CO2 jika Lebihi Batas Emisi

Sektor Pelayaran Terancam Denda 380 Dollar AS per Metrik Ton CO2 jika Lebihi Batas Emisi

Pemerintah
Makna Tema Hari Bumi 2025: Energi Kita, Planet Kita

Makna Tema Hari Bumi 2025: Energi Kita, Planet Kita

LSM/Figur
Perancis Manfaatkan Ayam untuk Tanggulangi Sampah Organik

Perancis Manfaatkan Ayam untuk Tanggulangi Sampah Organik

Pemerintah
MIND ID Klaim Reklamasi 7.200 Hektare Lahan Tambang Selama 2024

MIND ID Klaim Reklamasi 7.200 Hektare Lahan Tambang Selama 2024

BUMN
Berkat Keterlibatan Aktif Masyarakat, Laju Kerusakan Mangrove di Desa Ini Turun 96 Persen

Berkat Keterlibatan Aktif Masyarakat, Laju Kerusakan Mangrove di Desa Ini Turun 96 Persen

Pemerintah
Truk Sampah Listrik Milik DLH Jakarta Punya Fitur 'Super Fast Charging'

Truk Sampah Listrik Milik DLH Jakarta Punya Fitur "Super Fast Charging"

Pemerintah
Jejak Karbon Bulanan ChatGPT Setara 260 Penerbangan

Jejak Karbon Bulanan ChatGPT Setara 260 Penerbangan

Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau