Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/05/2024, 14:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - MMS Group Indonesia (MMSGI) mengembangkan model sirkular dalam mengatasi masalah air bersih di empat desa di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Berdasarkan hasil riset internal, air yang berada di lanskap pascatambang dapat dimanfaatkan sebagai reservoir air berkualitas murni.

Menurut MMSGI, hasil riset ini merupakan potensi transformatif tumbuhnya peluang dalam  menyediakan air bersih dan berkelanjutan bagi masyarakat lokal untuk keperluan rumah tangga dan pertanian.

Program air bersih ini juga sekaligus mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) 6 Air Bersih dan Sanitasi Layak, dan SDGs 3 Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan.

Baca juga: Basuki Ngaku Terinspirasi Xi Jinping Soal Manajemen Air

Hal ini karena akses terhadap air bersih dapat membantu meningkatkan kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat.

Tak hanya itu, program ini juga mendukung pilar SDGs 9 yakni Industri, Inovasi, dan Infrastruktur serta SDGs 13 Penanganan Perubahan Iklim.

Kemudian mendukung SDGs 8 Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDGs 11 Kota
dan Komunitas Berkelanjutan, serta SDG s17 Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan.

Proyek penyaluran air bersih dari lanskap pascatambang ini dibangun dalam total area 8,6 hektar dengan volume air mencapai 2,7 juta meter kubik.

Proyek program sirkulasi air bersih dari lanskap pascatambang ini mampu menjangkau hingga sekitar 3.000 warga di empat desa di Kabupaten Kutai Kartanegara yaitu Sentuk, Lung Anai, Rempanga dan Donomulyo.

Baca juga: Perpamsi Usulkan Pembentukan Undang-undang hingga Kementerian Air dan Sanitasi

CEO MMSGI Sendy Grety mengungkapkan, jika bisa dikelola dengan baik, program model sirkular air bersih dari lanskap pascatambang ini akan meminimalisasi dampak terhadap lingkungan sosial.

"Lanskap pascatambang menghadirkan tantangan yang beragam, padahal aset pascatambang sebenarnya bisa ditransformasikan menjadi penghidupan dan lingkungan pascatambang berkelanjutan," tutur Sendy dalam keterangannya kepada Kompas.com, Sabtu (25/5/2024).

Proyek sirkular air bersih dari lanskap pascatambang ini melibatkan pembangunan infrastruktur air inovatif dengan memanfaatkan teknologi pompa hidram yang tidak memerlukan listrik.

Dengan melaksanakan proyek di bawah pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), inisiatif ini tidak hanya memastikan kepemilikan dan pemberdayaan lokal tetapi juga menumbuhkan ketahanan ekonomi masyarakat pascatambang.

Baca juga: Pengembangan Akses Air Minum dan Sanitasi Tahap I Serap Rp 3 Triliun

Keterlibatan BUMDes, ekosistem pendukung, pemerintah, masyarakat serta swasta membuat model sirkular yang berkelanjutan sesuai dengan.

Dalam merealisasikan program ini, MMSGI mengajak talenta-talenta muda berbakat dan menggandengUN Global Compact, dan Indonesia Global Compact Networks (IGCN).

Kerjasama ini dilakukan demi mendukung generasi inovator masa depan melalui SDGI Accelerator bagi para profesional muda.

"Fokusnya adalah pada pengembangan dan penerapan solusi inovatif melalui teknologi, inisiatif, dan model bisnis terbaru yang berkontribusi terhadap tujuan keberlanjutan perusahaan," tuntas Sendy.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

LSM/Figur
PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

Pemerintah
BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau