Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Transisi Energi Bersih Berkelanjutan, Kalbe Morinaga Resmikan PLTS Atap di Karawang

Kompas.com - 06/10/2024, 16:00 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

 

Dengan teknologi terbaru yang diimplementasikan dalam PLTS Atap ini, Kalbe Morinaga Indonesia mampu memaksimalkan efisiensi pemanfaatan energi surya, memastikan setiap kWh energi yang dihasilkan dimanfaatkan secara optimal.

Teknologi pemantauan energi canggih memungkinkan perusahaan untuk terus meningkatkan efisiensi, menjadikan Kalbe Morinaga Indonesia sebagai salah satu fasilitas produksi terdepan di Indonesia yang sepenuhnya didukung energi terbarukan.

Menurut data Copernicus Climate Change Service (C3S), bumi mencatatkan suhu tertinggi dalam sejarah pada Juli 2024, dengan suhu rata-rata global mencapai 17,6 derajat Celsius.

Angka ini mencerminkan dampak nyata dari peningkatan emisi gas rumah kaca (GRK), terutama akibat penggunaan bahan bakar fosil dalam berbagai sektor industri dan transportasi.

Instalasi PLTS Atap ini menjadi salah satu wujud nyata kepedulian PT Kalbe Morinaga Indonesia terhadap krisis lingkungan yang semakin memburuk.

Lebih dari sekadar inovasi pemanfaatan energi, Andy Chendra menyampaikan, proyek PLTS Atap ini mencerminkan komitmen jangka panjang PT Kalbe Morinaga Indonesia dalam menerapkan praktik ramah lingkungan di seluruh rangkaian proses produksi.

Baca juga: Lazada Indonesia Mulai Manfaatkan PLTS untuk Suplai Listrik di Gudang Utama

 

Melalui PLTS Atap, PT Kalbe Morinaga Indonesia menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan hijau, serta menambah daya dukung terhadap upaya global dalam menurunkan dampak perubahan iklim ekstrem.

“Menariknya, kini pabrik sebagian besar telah bebas dari ketergantungan pada bahan bakar fosil. Hal ini menjadikannya salah satu fasilitas produksi terdepan di Indonesia yang sepenuhnya didukung energi terbarukan,” tutup Andy Chendra.

 

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

AS Pertimbangkan Tambang Laut Dalam untuk Cari Nikel dan Lawan China

AS Pertimbangkan Tambang Laut Dalam untuk Cari Nikel dan Lawan China

Pemerintah
LPEM UI: Penyitaan dan Penyegelan akan Rusak Tata Kelola Sawit RI

LPEM UI: Penyitaan dan Penyegelan akan Rusak Tata Kelola Sawit RI

Pemerintah
Jaga Iklim Investasi, LPEM FEB UI Tekankan Pentingnya Penataan Sawit yang Baik

Jaga Iklim Investasi, LPEM FEB UI Tekankan Pentingnya Penataan Sawit yang Baik

Pemerintah
Reklamasi: Permintaan Maaf yang Nyata kepada Alam

Reklamasi: Permintaan Maaf yang Nyata kepada Alam

LSM/Figur
Dampak Ekonomi Perubahan Iklim, Dunia Bisa Kehilangan 40 Persen GDP

Dampak Ekonomi Perubahan Iklim, Dunia Bisa Kehilangan 40 Persen GDP

LSM/Figur
Studi: Mikroplastik Ancam Ketahanan Pangan Global

Studi: Mikroplastik Ancam Ketahanan Pangan Global

LSM/Figur
Kebijakan Tak Berwawasan Lingkungan Trump Bisa Bikin AS Kembali ke Era Hujan Asam

Kebijakan Tak Berwawasan Lingkungan Trump Bisa Bikin AS Kembali ke Era Hujan Asam

Pemerintah
Nelayan di Nusa Tenggara Pakai “Cold Storage” Bertenaga Surya

Nelayan di Nusa Tenggara Pakai “Cold Storage” Bertenaga Surya

LSM/Figur
Pakar Pertanian UGM Sebut Pemanasan Global Ancam Ketahanan Pangan Indonesia

Pakar Pertanian UGM Sebut Pemanasan Global Ancam Ketahanan Pangan Indonesia

LSM/Figur
3 Akibat dari Perayaan Lebaran yang Tidak Ramah Lingkungan

3 Akibat dari Perayaan Lebaran yang Tidak Ramah Lingkungan

LSM/Figur
1.620 Km Garis Pantai Greenland Tersingkap karena Perubahan Iklim, Lebih Panjang dari Jalur Pantura

1.620 Km Garis Pantai Greenland Tersingkap karena Perubahan Iklim, Lebih Panjang dari Jalur Pantura

LSM/Figur
Semakin Ditunda, Ongkos Atasi Krisis Iklim Semakin Besar

Semakin Ditunda, Ongkos Atasi Krisis Iklim Semakin Besar

LSM/Figur
Harus 'Segmented', Kunci Bisnis Sewa Pakaian untuk Dukung Lingkungan

Harus "Segmented", Kunci Bisnis Sewa Pakaian untuk Dukung Lingkungan

Swasta
ING Jadi Bank Global Pertama dengan Target Iklim yang Divalidasi SBTi

ING Jadi Bank Global Pertama dengan Target Iklim yang Divalidasi SBTi

Swasta
Dekarbonisasi Baja dan Logam, Uni Eropa Luncurkan Rencana Aksi

Dekarbonisasi Baja dan Logam, Uni Eropa Luncurkan Rencana Aksi

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau