Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/04/2024, 14:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Carbon Majors menyajikan data perusahaan penghasil emisi tersebut melalui website publik yang di-host oleh InfluenceMap.

Manajer Program InfluenceMap Daan Van Acker mengatakan, banyak entitas dalam database Carbon Majors bergerak ke arah yang salah untuk mengatasi krisis iklim.

"Analisis baru InfluenceMap menunjukkan, kelompok-kelompok ini tidak memperlambat produksi, dengan sebagian besar entitas meningkatkan produksi setelah perjanjian Paris. Penelitian ini memberikan kaitan penting dalam meminta pertanggungjawaban raksasa energi ini atas konsekuensi dari aktivitas mereka," ujar Van Acker.

Baca juga: Emisi Metana Tambang Batu Bara RI Lebih Tinggi daripada Karhutla

Bantahan

The Guardian menghubungi Exxon, BP, Chevron, Total Energies, Coal India, Saudi Aramco, dan Gazprom untuk memberikan komentar mengenai studi tersebut.

Juru bicara Shell mengatakan, perusahaan berkomitmen untuk menjadi bisnis energi dengan net zero emission (NZE) pada 2050.

"Sebuah target yang kami yakini mendukung tujuan yang lebih ambisius dari perjanjian Paris untuk membatasi pemanasan global hingga 1,5 derajat celsius di atas tingkat pra-industri," kata juru bicara tersebut.

Juru bicara Shell menambahkan, perusahaan terus mencatatkan kemajuan yang baik dalam target iklim mereka.

"Pada akhir 2023, kami telah mencapai lebih dari 60 persen target kami untuk mengurangi separuh emisi Lingkup 1 dan 2 dari operasi kami pada 2030, dibandingkan dengan tahun 2016," ucapnya kepada The Guardian.

Baca juga: Atasi Krisis Iklim, Kalsel Buat Tim Evaluasi Emisi Gas Rumah Kaca

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com